ASAHAN, teritorial24.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan tetap dan terus melakukan berbagai upaya dalam melindungi dan menyelamatkan warganya dari bahaya virus Corona yang akhir-akhir cukup menghantui masyarakat.
Termasuk membawa pulang 11 orang warga Asahan yang sedang mengikuti pelatihan di Balai Besar Pengembangan Pelatihan Kerja (BBPLK) Bekasi. Apalagi saat ini Bekasi merupakan daerah yang masuk dalam zona merah virus Corona.
Pemulangan dilakukan melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Asahan, dan setibanya di Kantor Disnaker Asahan langsung dilakukan sterilisasi terhadap 11 orang tersebut dengan melakukan penyemprotan Desinfektan dan juga pengukuran suhu tubuh oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan.
Dan hasil pengukuran suhu tubuh dinyatakan normal namun mereka diharuskan tetap melapor ke Puskesmas setempat serta melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
“11 orang yang disemprotkan Desinfektan tersebut merupakan peserta yang baru selesai mengikuti pelatihan di BBPLK, Bekasi selama 2 bulan 15 hari, ” ungkap Kadisnaker Kabupaten Asahan, Budi Anshari melalui Kepala Seksi (Kasi) Penempatan, Edhie Catur Prayitno, Rabu (25/3/2020).
Edhie juga menjelaskan dari 11 orang yang mengikuti pelatihan itu, 1 orang tidak ikut melaksanakan UJK disebabkan Bekasi telah masuk dalam zona merah virus Corona. Sedangkan 10 orang lainnya dinyatakan kompeten. (Adi)