SERDANGBEDAGAI,T24 – Pengurus Ikatan Wartawan Online Kabupaten Serdang Bedagai (IWO Kab. Sergai) merasa tertipu dengan oknum pengusaha bordir Mutiara. Pasalnya, pengurus organisasi IWO telah memesan seragam baju untuk acara pelantikan dan dijanjikan oleh pengusaha bordir Mutiara yang membuka usahanya di Dusun II, Desa Firdaus,Kecamatan Sei Rampah,Kab. Sergai, akan siap pada tanggal 15 September 2018.
“Untuk memastikan pesanan seragam telah dipanjar Rp 2 juta. Sisanya akan dibayar kalau telah siap. Namun sialnya hingga waktu yang telah dijanjikan seragam yang dimaksud tidak siap,” bilang Ketua IWO Sergai kepada teritorial24.com, Jumat (26/10/2018). Setelah didesak, sambung Juhari, akhirnya oknum penjahit bordir tidak mampu menepati janjinya dan mengembalikan uang panjar. Menurut Juhari, persoalannya bukan pengembalian panjar, tetapi acara yang telah diagendakan menjadi tertunda lantaran kesalahan oknum penjahit tersebut.
Bahkan, sambung Juhari, banyak pihak yang dikecewakan oknum penjahit Mutiara. Setelah dipanjar, namun pesanan tidak siap dan menjadi kecewa berat. Terkait usaha bordir, masyarakat meminta agar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPPTSP) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) melakukan pengecekan perizinan usahanya.
Amatan teritorial24.com usaha tersebut tidak ada plang nama dan merangkap juga sebagai tempat tinggal dan dikabarkan sudah menjadi lokasi Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Mutiara Jaya.
Bon faktur yang dikeluarkan Robby juga menggunakan stempel LPK Mutiarajaya dalam transaksi menerima pesanan jahitan baju dari masyarakat. “Diharapkan dengan kejadian ini tidak ada lagi masyarakat yang dirugikan,” tandas Zuhari.(JURLIS)