Asahan - Tanjungbalai

Dekranasda Akan Dorong Kain Tenun Asahan Jadi Produk Ekonomi Kreatif

27
×

Dekranasda Akan Dorong Kain Tenun Asahan Jadi Produk Ekonomi Kreatif

Sebarkan artikel ini
Suasana Rakernas Dekranas 2025 di Mercury Covention Centre Hotel, Ancol,Jakarta, Selasa (23/09/2025).(gan)

TERITORIAL24.COM, Asahan- Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Asahan akan mendorong kain tenun Asahan menjadi produk ekonomi kreatif yang dapat bersaing di pasar lebih luas.

Rencana itu disampaikan Ketua Dekranasda Asahan Ny. Yusnila Indriati Taufik di sela – sela mengikuti Rapat Kerja Nasional Dewan Kerajinan Nasional (Rakernas Dekranas) 2025 di Mercury Covention Centre Hotel, Ancol,Jakarta, Selasa (23/09/2025)

“Saya yakin, jika produk kerajinan kain tenun dari Kecamatan Silo Laut itu memiliki potensi besar bersaing dipasar lebih luas. Saya juga bekeyakinan produk kain tenun itu tidak hanya akan menjadi kebanggaan daerah, juga dapat menjadi warisan dan kebanggaan nasional, kata ” Ny. Yusnila Indriati Taufik yang hadir ke Rakernas itu bersama Wakil Ketua Dekranasda Asahan Ny. Junita Rianto.

Menurutnya, Dekranasda Asahan berkomitmen mendorong pengembangan kerajinan lokal. Tidak hanya kain tenun Asahan, komitmen itu juga dilakukan untuk pengembangan produk kerajinan lokal lainnya. Langkah tersebut tidak hanya untuk mengenalkan produk – produk kerajinan lokal itu secara luas, juga menjadikannya sebagai kebanggaan daerah.

Yusnila memaparkan, keinginan itu tidak hanya dilakukan lewat aspek produksi, mutu dan kualitas, juga lewat strategi tau teknis pemasaran modern berbasis digital. Di antaranya dengan memanfaatkan media sosial sebagai ruang paling efektif untuk menjangkau konsumen terutama kalangan generasi muda.

“Produk berkualitas akan lebih mudah diterima, apalagi bila dipromosikan dengan cara kreatif di platform online,” katanya.

Ditambahkannya, pengembangan kerajinan daerah tersebut sejalan dengan upaya Pemkab Asahan dalam rangka membangun kesejahteraan masyarakat. Selain itu juga sesuai visi – misi “Asahan Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan.”

Sehingga melalui peningkatan kualitas produk, penguatan jaringan pemasaran, dan dukungan kebijakan daerah, kerajinan diharapkan mampu membuka peluang ekonomi baru bagi perajin sekaligus memperkokoh identitas budaya Asahan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *