TERITORIAL24.COM, Tanjungbalai – Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik, Balai Pengawas Obat dan Makanan (POM) di Tanjungbalai menggelar Forum Konsultasi Publik Standar Pelayanan Publik sekaligus serah terima jabatan Kepala Balai POM.
Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Tanjungbalai Mahyaruddin Salim bersama Ketua TP PKK Kota Tanjungbalai, Ny. Mashandayani Mahyaruddin, Rabu (9/4/2025), di halaman Kantor Balai POM Tanjungbalai.
Turut hadir dalam kegiatan ini Deputi II Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik BPOM RI Mohamad Kashuri (secara daring), Kepala BBPOM Medan Martin Suhendri Sitepu, Anggota DPRD Tanjungbalai Mas’ud, Sekretaris Daerah Nurmalini Marpaung, Asisten Administrasi dan Umum Walman Riadi P. Girsang, perwakilan Dinas Kesehatan dan Bappeda, serta unsur Forkopimda lainnya.
Serah terima jabatan dilakukan dari Kepala Loka POM lama, Difa Ananda, kepada Kepala Balai POM yang baru, Yanti Agustini. Kegiatan ini juga sekaligus menandai peningkatan status lembaga dari sebelumnya Loka POM menjadi Balai POM di Tanjungbalai.
Dalam sambutannya, Difa Ananda menyampaikan terima kasih kepada seluruh rekan kerja dan mitra selama masa tugasnya. Ia juga memohon maaf apabila terdapat kekhilafan selama bertugas dan berharap pimpinan yang baru dapat menjalankan amanah dengan lebih baik.
Sementara itu, Yanti Agustini menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan. Ia berkomitmen untuk terus memperkuat pengawasan dan pelayanan publik, serta membangun kolaborasi dengan seluruh pihak demi meningkatkan manfaat Balai POM bagi masyarakat Tanjungbalai.
Kepala BBPOM Medan, Martin Suhendri Sitepu, dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada pimpinan yang baru dan menegaskan pentingnya menjaga integritas serta sinergi dengan para pemangku kepentingan di daerah.
Deputi II BPOM RI, Mohamad Kashuri, juga menyampaikan apresiasinya kepada pejabat lama atas dedikasinya, serta menyampaikan harapan agar pimpinan baru dapat membawa Balai POM Tanjungbalai menjadi lebih berkembang, khususnya dalam hal pengawasan dan pelayanan kepada masyarakat.
Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim, dalam arahannya mengucapkan selamat kepada pimpinan yang baru dan mengapresiasi dedikasi pejabat sebelumnya. Ia menekankan pentingnya sinergi antara Pemko dan BPOM dalam pengawasan makanan dan obat di Tanjungbalai.
“Harapan saya, sinergitas dan kolaborasi antara Pemerintah Kota Tanjungbalai dan Balai POM terus ditingkatkan demi optimalisasi fungsi pengawasan obat dan makanan. Ini penting agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” ujar Wali Kota.
Sebagai penutup acara, dilakukan penandatanganan prasasti oleh Wali Kota Tanjungbalai, yang menandai pengukuhan peningkatan status UPT dari Loka menjadi Balai POM di Tanjungbalai.***