TERITORIAL24.COM,Tebing Tinggi – Ketua Fraksi Keadilan dan Pembangunan DPRD Kota Tebing Tinggi, Anda Yasser Albantani, menerima kunjungan sejumlah konten kreator asal Tebing Tinggi di Taman Bambu Kota Lemang, Sabtu (18/10/2025).
Kunjungan ini diikuti oleh para kreator lokal seperti Bang Bokir (Cek Min), Anshari Channel, Albata Sipisang, Wahyu Getar Getir, dan Bang Eko (Arsila Yumna).
Pertemuan tersebut berlangsung hangat dan penuh inspirasi, membahas tentang potensi Taman Bambu Tebing Tinggi sebagai destinasi wisata alam sekaligus ikon hijau Kota Lemang.
Taman Bambu Tebing Tinggi, Surga Hijau di Tengah Kota
Para konten kreator mengaku takjub dengan suasana alami dan sejuk Taman Bambu yang berada di pinggir Sungai Padang tersebut.
Rimbunnya pepohonan bambu menciptakan udara yang segar dan suasana teduh, menjadikannya tempat wisata alam baru di Tebing Tinggi yang mulai ramai dikunjungi.
> “Kami biasanya hanya melihat Taman Bambu dari media sosial. Setelah datang langsung, ternyata suasananya jauh lebih indah dan alami,” ujar salah satu konten kreator.
Anda Yasser menjelaskan bahwa penanaman bambu di lokasi ini dimulai sejak 2020, kemudian dilanjutkan kembali pada 2022.
Kini pohon-pohon bambu itu tumbuh subur, menaungi kawasan sekitar dan menghadirkan kesejukan khas hutan bambu.
Pelestarian Bambu untuk Perkuat Ikon Kota Lemang
Dalam dialog bersama para kreator, muncul usulan agar ikon Kota Lemang Tebing Tinggi diperkuat dengan penanaman bambu lemang di bantaran Sungai Padang.
Langkah ini diyakini dapat menjaga identitas kota, menekan biaya produksi lemang, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.
> “Kalau bambu lemang ditanam lebih banyak, harga bahan baku bisa turun. Produksi lemang jadi lebih murah, dan masyarakat pun ikut sejahtera,” ujar Anda Yasser.
Selain manfaat ekonomi, pohon bambu juga berperan penting dalam menahan erosi, menjaga kelestarian lingkungan, dan menghasilkan oksigen yang melimpah.
Bambu pun dapat diolah menjadi produk kerajinan tangan yang bernilai jual tinggi.