TERITORIAL24.COM, TEBING TINGGI –Anda sedang menikmati kopi panas atau es krim favorit, lalu tiba-tiba… NYUT! Rasa nyeri tajam menyambar dan seketika merusak momen Anda.
Jika ini terdengar akrab, Anda tidak sendiri. Anda sedang mengalami Sensitif Gigi atau Dentin Hipersensitivitas, kondisi umum yang mengganggu kenikmatan hidup.
Lantas, apa yang sebenarnya terjadi di balik rasa sakit singkat namun menyiksa itu?
drg Najib Albana akan memandu Anda memahami mengapa gigi Anda “berteriak” dan bagaimana cara menghentikannya secara permanen.
Masalah ini memang tampak sepele, namun bisa menjadi tanda awal kerusakan gigi yang serius.Karenanya, penting untuk mengenali gejala dan penyebabnya sejak dini.
Kenali Akar Masalahnya: Mengapa Gigi Anda Sensitif?
Rasa sakit itu terjadi karena lapisan pelindung gigi, yaitu enamel, telah terkikis atau gusi Anda telah surut.
Di bawah enamel terdapat lapisan dentin yang penuh dengan ribuan saluran mikro (tubulus).
Saluran ini mengarah langsung ke pulpa (saraf) gigi, sehingga rangsangan panas, dingin, atau manis langsung menembus ke saraf dan memicu rasa nyeri.
5 Pemicu Utama Sensitif Gigi yang Sering Dilakukan Tanpa Sadar
Penyebab penjelasan Singkat
Sikat Gigi Terlalu Keras mengikis enamel dan gusi. Gunakan sikat berbulu soft.
Resesi Gusi gusi turun karena penyakit gusi, mengekspos akar gigi.
Erosi Asam sering konsumsi soda, kopi, atau buah asam.
Gigi Retak atau Berlubang memberi jalan pintas bagi suhu mencapai saraf.
Bruxism Kebiasaan menggeretakkan gigi yang menyebabkan retakan mikro.
Tiga Langkah Emas untuk Meredakan Nyeri Seketika
Kabar baiknya, Anda bisa mengendalikan sensitif gigi dengan perubahan kebiasaan sederhana.
Langkah ini mudah dilakukan di rumah, namun berdampak besar bagi kenyamanan Anda.
Berikut panduan yang disarankan oleh drg Najib Najib Albana.
1. Ubah Total Rutinitas Menyikat Anda
Beralihlah ke pasta gigi desensitisasi yang mengandung kalium nitrat.
Bahan ini bekerja memblokir sinyal nyeri dari permukaan gigi ke saraf.
