TERITORIAL24.COM, PADANG — Panglima Kodam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, memberikan apresiasi atas semangat dan dedikasi tinggi prajurit jajaran Korem 032/Wira Braja dalam menjalankan tugas, khususnya dalam menjaga soliditas dan profesionalisme satuan.
Hal itu disampaikan saat kunjungan kerjanya ke Markas Batalyon 133/Yudha Sakti di Kota Padang, Kamis, 31 Juli 2025.
Setibanya di lokasi, Pangdam disambut secara militer oleh Komandan Batalyon 133/YS, serta menerima penghormatan adat berupa pengalungan kain songket. Kunjungan ini merupakan bagian dari program pembinaan personel yang bertujuan mempererat hubungan antara pimpinan dan prajurit di wilayah Korem 032/Wira Braja.
Dalam arahannya di hadapan sekitar 800 personel, Pangdam menyampaikan rasa bangga atas semangat juang dan kontribusi aktif prajurit, termasuk keberhasilan mereka dalam berbagai misi strategis.
Ia secara khusus mengapresiasi kinerja satuan Yonif 131/Brs di Keerom dan Yonif Raider 100/PS di Mapenduma, Papua, yang dinilai baik oleh berbagai pihak.
“Ini mencerminkan kesiapsiagaan, profesionalisme, dan loyalitas yang tinggi dari para prajurit di medan tugas,” ujar Mayjen Rio.
Pangdam juga mengapresiasi keberhasilan jajaran Korem dalam mendukung pengamanan kunjungan Wakil Presiden RI ke Padang pada 30 Juli lalu.
Ia menegaskan bahwa tugas pengamanan VVIP merupakan tugas pokok TNI yang harus dijalankan dengan penuh kehormatan dan tanggung jawab.
“Tidak boleh ada celah dalam pelaksanaan tugas. Ini adalah tanggung jawab yang mulia,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pangdam menyampaikan rencana validasi Korem 032/Wira Braja menjadi Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol.
Ia optimistis perubahan tersebut akan memperkuat sistem pertahanan di wilayah Sumatera Barat, seiring dengan etos kerja prajurit yang telah terbukti tangguh dan profesional.
Meski mencatat penurunan pelanggaran hukum di jajaran satuan, Pangdam tetap memberi perhatian khusus terhadap maraknya praktik judi online dan mengingatkan prajurit untuk menjauhi segala bentuk pelanggaran disiplin.












