TERITORIAL24.COM, MEDAN – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) mendorong Persatuan Alumni Doktor Universitas Negeri Medan (PADU) untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.
PADU, yang beranggotakan para profesor dan doktor di bidang pendidikan, dianggap memiliki potensi besar dalam mendorong kemajuan pendidikan di Sumut.
Dalam acara Retreat Profesor bersama PADU di Parapat, Simalungun, Sabtu (8/2/2025). Kepala Dinas Komunikasi Pemprov Sumut, Dr. Ilyas S Sitorus, menyampaikan dukungannya terhadap organisasi ini.
“Kita tentu memberikan dukungan dan dorongan kepada PADU dan organisasi lainnya yang memiliki keinginan memajukan pendidikan di Sumut. SDM adalah modal utama untuk membangun Sumut dan Indonesia,” ujar Ilyas.
PADU sendiri terdiri dari profesor-profesor yang ahli dalam berbagai bidang pendidikan, seperti Prof. Yuniarto Mudjisusatyo, yang berkompeten dalam manajemen dan administrasi pendidikan, serta Prof. Nasrun, Guru Besar Manajemen Pendidikan.
Ketua PADU, Dr. Aripay Tambunan, yang juga anggota DPRD Sumut, berharap organisasi ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata untuk pendidikan di Sumut.
“PADU memiliki banyak profesor yang ahli di bidangnya, jadi ini menjadi wadah bagi kita untuk memajukan pendidikan di Sumut. Kami akan terus berupaya memberikan kontribusi besar,” ujar Aripay Tambunan.
Sementara itu, Prof. Nasrun menambahkan bahwa pendidikan saat ini lebih menuntut aktivitas siswa.
Untuk itu, PADU berencana fokus pada peningkatan inovasi dalam pengajaran oleh tenaga pendidik agar pendidikan di Sumut dapat lebih efektif dan efisien.
“Kami akan mengupayakan adanya peningkatan inovasi dari tenaga pendidik, karena pendidikan saat ini memang mengarah ke inovasi dan teknologi, sehingga pendidikan di Sumut bisa lebih efektif dan efisien,” kata Prof. Nasrun.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia (APWI) Provinsi Sumut, Dr. Suriya Jaya, SH, M.Pd, memberikan tanggapan positif terhadap kegiatan PADU.