TERITORIAL24.COM, SALAK – Dalam rangka mendukung Program Kerja 100 Hari Presiden RI Bapak H. Prabowo Subianto di bidang Ketahanan Pangan.
Polres Pakpak Bharat melakukan peninjauan lokasi yang akan digunakan untuk penanaman serentak bibit jagung di lahan seluas 1 juta hektare.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 14 Januari 2025, di Buluh Tellang, Kecamatan Tinada, Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumut.
Peninjauan ini dipimpin oleh Wakapolres Pakpak Bharat Kompol Ridwan, S.H., yang didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polres Pakpak Bharat, antara lain Kabag SDM Polres Kompol Andi Gustawi, S.H., Kasatres Narkoba Iptu Codet Tarigan, S.H., KBO Samapta Ipda Bandar P. Manurung, S.H., dan Ps. Kasi Humas Aiptu Widodo.
Dalam kesempatan tersebut, Kompol Ridwan menyampaikan komitmen Polres Pakpak Bharat untuk mendukung program Presiden RI dalam meningkatkan ketahanan pangan dan swasembada jagung.
“Lahan di sini sangat cocok untuk budidaya jagung, dan program ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup petani lokal,” ujar Ridwan.
Penanaman serentak bibit jagung 1 juta hektare ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi pangan, dengan kebijakan baru dari Presiden yang menaikkan harga dasar jagung dari Rp 5.000 menjadi Rp 5.500 per kilogram.
Hal ini diharapkan dapat mendorong petani untuk lebih giat dalam bertani jagung.
Lebih lanjut, Aiptu Widodo, Ps. Kasi Humas Polres Pakpak Bharat, menjelaskan bahwa pelaksanaan penanaman akan dilaksanakan setelah mendapatkan informasi lebih lanjut dari Mabes Polri.
“Kegiatan ini akan dilakukan serentak di seluruh wilayah Indonesia dan disiarkan melalui zoom. Polri dan stakeholder terkait akan berperan aktif dalam memastikan keberhasilan program ini,” tambah Widodo.
Penanaman serentak bibit jagung ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan Indonesia Emas pada tahun 2025, dengan menciptakan ketahanan pangan yang lebih baik di seluruh tanah air.(Widodo)
