Kota Medan

Zulkarnaen SKM Pimpin Langsung Peninjauan Pintu Tol Bandar Selamat

136
×

Zulkarnaen SKM Pimpin Langsung Peninjauan Pintu Tol Bandar Selamat

Sebarkan artikel ini

TERITORIAL24.COM, MEDAN – Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Zulkarnaen SKM, memimpin peninjauan langsung kawasan Pintu Tol Bandar Selamat yang terletak di Jalan Letda Sudjono, Kecamatan Medan Tembung, Senin (24/2/2025).

Dalam kegiatan tersebut, hadir berbagai pihak, di antaranya Wakasatlantas Polrestabes Medan, Plt Kadishub Medan, BBPJN Sumut, Sekcam Medan Tembung, Lurah Bandar Selamat, Lurah Tembung, serta perwakilan Jasa Marga dan CitraLand Gama City.

Zulkarnaen menjelaskan bahwa ada dua permasalahan utama yang harus segera diselesaikan di kawasan Pintu Tol Bandar Selamat, yakni kemacetan lalu lintas dan banjir yang telah menjadi masalah berkepanjangan.

“Di Pintu Tol Bandar Selamat, kemacetan dan banjir sudah menjadi masalah yang lama dan belum terselesaikan.

Saya minta Dinas Perhubungan Kota Medan berkoordinasi dengan BPTD untuk menutup jalan persimpangan pintu masuk dan keluar tol,” ujarnya.

Ia juga mengusulkan agar kendaraan yang keluar dari pintu tol berputar sebelum memasuki kawasan Pintu Tol Bandar Selamat untuk mengurangi kemacetan dan mengatasi masalah keberadaan ‘Pak Ogah’ di sekitar area tersebut.

Zulkarnaen turut meminta Satlantas Polrestabes Medan untuk mencari solusi tambahan guna mengatasi kemacetan di depan Pintu Tol Bandar Selamat yang, menurutnya, juga memicu aksi kejahatan. “Kemacetan di sini sangat rawan kejahatan. Banyak korban yang sudah terjatuh,” tambahnya.

Selain itu, Zulkarnaen meminta BBPJN dan Dinas SDABMBK untuk berkoordinasi dalam mengatasi genangan air yang sering terjadi di sekitar Pintu Tol Bandar Selamat.

“Kawasan ini seperti ‘kuali’ yang menampung air. Drainase harus diperbaiki agar air bisa mengalir ke Sungai Titi Sewa,” katanya.

Zulkarnaen juga mengusulkan agar sebagian air dapat mengalir ke kawasan CitraLand Gama City. Selain itu, dia menginginkan pembangunan kolam penampungan air untuk mengurai genangan tersebut, dengan pihak OPD terkait bersama kecamatan dan kelurahan diminta mencari lokasi yang tepat.

“Kita akan menyiapkan anggaran untuk pembebasan lahan di Dinas Perkim dan memasang pompa air portable untuk mengalirkan air ke sungai,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *