Kota Medan

Viral Joget-Joget di MTQ Medan Kota, Sekretaris Komisi I Minta Wali Kota Evaluasi Camat

318
×

Viral Joget-Joget di MTQ Medan Kota, Sekretaris Komisi I Minta Wali Kota Evaluasi Camat

Sebarkan artikel ini

TERITORIAL24.COM, MEDAN – Komisi I DPRD Medan menyayangkan insiden yang terjadi dalam acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-58 tingkat Kecamatan Medan Kota.

Panitia pelaksana dianggap tidak selektif dalam menyelenggarakan kegiatan, sehingga acara yang seharusnya menampilkan nilai-nilai luhur agama justru tercemar dengan penampilan joget-joget dan busana yang dinilai kurang menghormati nilai-nilai agama.

Sekretaris Komisi I DPRD Medan, Syaiful Ramadhan, menilai bahwa kejadian tersebut merupakan kecolongan dan meminta Wali Kota Medan untuk segera mengevaluasi camat yang bertanggung jawab atas kegiatan tersebut.

“Kalau saya lihat ini sudah kecolongan, Camat sebagai penanggung jawab sepertinya tidak mengerti mana acara keagamaan mana acara yang bertema nasional,” ungkap Syaiful saat diwawancarai, Rabu (12/2/2025).

Acara MTQ yang seharusnya menjadi momen untuk menampilkan teladan nilai-nilai agama malah dicampur adukkan dengan pertunjukan yang dianggap kurang sopan.

“Intinya kita tidak melarang pertunjukan tersebut, hanya saja ketika momennya acara agama, sebaiknya pertunjukan seperti itu ditiadakan. Atraksi-atraksi itu bisa dilaksanakan di momen lain, bukan di MTQ,” tambahnya.

Video yang memperlihatkan penampilan joget-joget tersebut viral di media sosial dan menuai kecaman dari warga.

Banyak yang menilai bahwa atraksi tersebut telah mencederai nilai-nilai agama yang seharusnya diangkat dalam acara MTQ.

“Ini bisa jadi preseden buruk. Kami minta Wali Kota untuk mengevaluasi pejabat yang bersangkutan,” tegasnya.

Seperti diketahui, acara pembukaan MTQ dimulai dengan Pawai Taaruf yang diikuti oleh kafilah dari kelurahan se-Kecamatan Medan Kota.

Namun, dalam pawai tersebut, selain penampilan seni yang tidak sesuai dengan konteks agama, ada juga tarian dan busana yang dianggap tidak pantas untuk acara keagamaan tahunan ini.

Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) sendiri memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian terhadap lingkungan hidup.

MTQ tidak hanya menjadi ajang kompetisi membaca Al-Qur’an, tetapi juga sebagai media edukasi dan pengembangan karakter yang berbasis pada ajaran-ajaran Islam yang mulia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *